Pemberitaan yang makin meluas tersebut bukannya makin membuat kejelasan bagi masyarakat mengenai apa yang sebenarnya terjadi tetapi.
Contoh kasus letter of credit yang ada di indonesia. Makin banyak diberitakan di berbagai media cetak dan elektronik. Pemberitaan yang makin meluas tersebut bukannya makin membuat kejelasan bagi masyarakat mengenai apa yang sebenarnya terjadi tetapi makin membingungkan. Kasus LC Fiktif Bank BNI.
Contoh Kasus Letter of Credit LC pada CV. Kali ini kasus itu menimpa PT Maybank Indonesia Tbk. Letter of Credit adalah skema yang biasa digunakan di perdagangan internasional.
Kasus pembobolan Bank BNI menjadi isu yang mengejutkan masyarakat Indonesia di akhir tahun 2003 dimana Bank BNI mengalami kerugian sebesar Rp 17 triliun yang diduga terjadi karena adanya transaksi ekspor fiktif melalui surat Letter of Credit di ingkat LC. Kasus pembobolan Bank BNI menjadi isu yang mengejutkan masyarakat indonesia di akhir tahun 2003 dimana Bank BNI mengalami kerugian sebesar Rp 17 triliun yang diduga terjadi karena adanya transaksi ekspor fiktif melalui surat Letter of Credit disingkat LC. Dalam transaksi jual beli antara eksportir dan importir penggunaan LC merupakan cara yang paling aman bagi eksportir maupun importir karena adanya kepastian bahwa pembayaran akandilakukan apabila syarat LC dipenuhi.
Kasus ini terkuak ketika tabungan Atlet eSport Winda Lunardi dan ibunya Floleta sebesar Rp 20 miliar ditilap oleh oknum yang merupakan Kacab Maybank. Kasus pembobolan Bank BNI menjadi isu yang mengejutkan masyarakat Indonesia di akhir tahun 2003 dimana Bank BNI mengalami kerugian sebesar Rp 17 triliun yang diduga terjadi karena adanya transaksi ekspor fiktif melalui surat Letter of Credit di ingkat LC. Secara metodis kami berpendapat dosen sudah cukup jelas dalam penyampaian materi perkuliahan dengan diberikannya contoh-contoh simple dalam kehidupan sehari-hari mengenai hukum perdagangan internasional sehingga membuat kami memahami lebih baik dan.
Banyak orang awam yang. Kasus pembobolan Bank BNI menjadi isu yang mengejutkan masyarakat Indonesia di akhir tahun 2003 dimana Bank BNI mengalami kerugian sebesar Rp 17 triliun yang diduga terjadi karena adanya transaksi ekspor fiktif melalui surat Letter of Credit di ingkat LC. Kasus ini menjadi fenomenal karena selain merugikan keuangan Bank BNI tetapi juga berimbas pada keuangan negara.
Kasus ini menjadi fenomenal karena selain merugikan keuangan Bank BNI tetapi juga berimbas pada keuangan negara. LC adalah surat jaminan antara penjual dan pembeli yang terpisah jarak agar transaksi aman. Semua resiko tersebut dapat diimitigasi setidaknya.